Mengapa banyak anak pintar di sekolah, tapi tidak sukses di kehidupan?

Mengapa demikian? Menurut Prof. Ng Aik Kwang dari University of Queensland disebabkan karena kreativitas yang kurang dan kebanyakan anak-anak kita takut salah (KIASI) dan takut kalah (KIASU). Akibatnya sifat eksploratif sebagai upaya memenuhi rasa penasaran dan keberanian untuk mengambil resiko kurang dihargai. Banyak orang asia yang lebih besar rasa gengsinya daripada kemampuan yang ia miliki untuk memenuhi kebutuhannya.

Dengan belajar gitar di buku-buku kami, anak anda akan diajak untuk berani mengambil resiko dengan mencoba dengan hal-hal baru yakni mencoba belajar-belajar lagu yang baru dengan pengawasan sang guru. anak dilatih untuk menciptakan kreasi aransemen sebuah lagu dari bentuk yang asli ke bentuk yang baru. anak juga diajak untuk mencoba berbagai tantangan 'menjelajahi berbagai note' sehingga akan banyak kesalahan-kesalahan yang mereka buat yang justru disitulah akan muncul karakter-karakter jiwa Inovator calon penemu-penemu di masa depan calon pengusaha-pengusaha besar yang identik dengan seorang pengambil resiko.

Dengan sentuhan nada-nada maka bulu-bulu otak anak anda akan bekerja untuk lebih kreatif maka tidak salah ketika banyak pakar ilmuwan menyarankan belajar musik, karena lewat musik semua indera akan bekerja secara maksimal dan daya kreativitas akan lebih optimal, bunyi yang keluar dari permainan gitar akan membangunkan 'raksasa tidur' atau yang disebut daya kreativitas.